Tangerang Kota, Hiwata- Dugaan kasus Pedofilia di Yayasan Panti Asuhan di Kawasan Pinang Kota Tangerang diungkap oleh salahsatu Donatur. Dia adalah Dean Desvi, pemain sinetron ini ternyata adalah salahsatu donatur di Yayasan tersebut.
Dean Desvi setelah mendengar informasi tersebut dirinya mencoba mengkonfirmasi kepada pengelola yayasan, namun dia tidak mendapat informasi dari orang tersebut.
"Tiga terduga pelaku ini saling melindungi," ujar Dean Desvi di Kawasan Kebon Sirih, Jakarta, Kamis (26/08/2024).
"Kan Pemilik Yayasan ini teman dan sahabat Saya juga. Maka Saya pikir, coba Tabayyun dulu, tapi ya tidak dapat cerita apa-apa," jelasnya.
Dean Desvi menceritakan modus para terduga penyimpangan seksual dan cara ampuh mereka membungkam korban.
Modusnya, para oknum pelaku di yayasan ini seolah memberikan perhatian dengan mengusapkan lotion anti nyamuk ke tubuh korban.
"Ceritanya mengusapkan pakai soffel (lotion anti nyamuk-red), diusap-usap dari kakinya ke paha naik sampai ke kelaminnya," papar Dean Desvi.
Dirinya pun menjelaskan beberapa anak asuh yang telah remaja dan mengerti tentang pelecehan berusaha menolak. Namun, anak berusia lima tahun yang belum paham akan tindakan buruk tersebut berakhir menjadi korban jangka panjang.
"Kalau orang yang paham, ditendang, tetapi masih bocil lima tahun, kan dia enggak tahu," tutur Dean Desvi.
Sempat menaruh kecurigaan, saat Dean Desvi melihat adanya pembagian ruangan untuk anak asuh panti asuhan.
Menurutnya, anak asuh berpenampilan menarik ditempatkan di kamar yang bagus. Sementara anak asuh yang kurang menarik penampilannya ditempatkan di kamar yang kurang bagus.
"Jadi yang bening-bening ditaruh di Kamar AC-nya, sedangkan yang menurut mereka aura magrib (kurang menarik-red) ditaruh di kamar yang jelek," kata Dean Desvi.
Guna memuluskan perbuatannya, Dean Desvi menyebut para oknum mengimingi korban dengan berbagai hadiah hingga ponsel pintar untuk mengulangi prilaku mereka.
"Mereka diiming-imingi, dijajanin, ditransfer, ada yang dikasih benda dan segala macam," ujarnya.
Sumber : Ups (Cybernewsnasional)